Pemetaan Visual Ketersediaan Sarana Kesehatan di Desa/Kelurahan per Provinsi di Indonesia Tahun 2024 Menggunakan Analisis Biplot

Authors

  • Cut Nisa Shafira Universitas Syiah Kuala
  • Riska Mulyani Universitas Syiah Kuala
  • Nanda Salsabila Universitas Syiah Kuala
  • M. Riswan Universitas Syiah Kuala

DOI:

https://doi.org/10.61761/seamac.3.1.1-5

Keywords:

Sarana kesehatan, Pemetaan, Analisis Biplot, Visualisasi Multivariat

Abstract

Ketimpangan distribusi sarana kesehatan di Indonesia masih menjadi persoalan dalam mewujudkan pemerataan layanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan visualisasi ketersediaan sarana kesehatan di tingkat desa/kelurahan per provinsi di Indonesia tahun 2024 dengan menggunakan analisis biplot. Data yang digunakan bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan mencakup enam jenis sarana kesehatan di 38 provinsi. Hasil analisis Principal Component Analysis (PCA) menunjukkan bahwa dua komponen utama mampu menjelaskan 93,3% total variasi data. Komponen pertama (86,5%) didominasi oleh jumlah rumah sakit, rumah sakit bersalin, puskesmas, pustu, dan apotek. Komponen kedua (6,8%) mengindikasikan variasi pada persebaran puskesmas pembantu. Hasil biplot menunjukkan bahwa Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur memiliki ketersediaan sarana kesehatan yang tinggi, tercermin dari posisinya yang jauh ke arah positif pada Dim1. Sebaliknya, Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Gorontalo berada dekat titik pusat atau kuadran negatif, menandakan rendahnya jumlah fasilitas kesehatan. Provinsi Jawa Tengah terlihat sebagai outlier pada Dim2, yang mengindikasikan distribusi fasilitas yang tidak biasa. Hasil ini memberikan informasi visual yang berguna untuk mendukung kebijakan pemerataan sarana kesehatan nasional

References

[BPS] Badan Pusat Statistik. (2024). Jumlah Desa/Kelurahan yang Memiliki Sarana Kesehatan menurut Provinsi, 2024. Diakses dari https://www.bps.go.id

[BPS] Badan Pusat Statistik. (2024). Profil Kesehatan Ibu dan Anak 2024. Diakses dari https://www.bps.go.id/id/publication/2024/12/31/a919c55a72b74e33d011b0dc/profil-kesehatan-ibu-dan-anak-2024.html

Gower, J.C., & Hand, D.J. (1996). Biplots. London: Chapman & Hall.

Jolliffe, I.T., & Cadima, J. (2016). Principal Component Analysis: A Review and Recent Developments. Philosophical Transactions of the Royal Society A, 374(2065).

Kuswardono, D. (2024). Penerapan Analisis Biplot pada Pemetaan 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah berdasarkan karakteristik Ekonomi dan Kependudukan. Jurnal Arjuna: Publikasi Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Matematika, 2(2), 1–12. https://doi.org/10.61132/arjuna.v2i2.717

Shlens, J. (2014). A Tutorial on Principal Component Analysis. arXiv preprint arXiv:1404.1100.

Zulhayana, S. (2024). Pemetaan Wilayah berdasarkan Indikator Pemerataan Pendidikan menggunakan Biplot di Sumatera Utara. Elektriese: Jurnal Sains dan Teknologi Elektro, 14(1): 145–152. https://doi.org/10.47709/elektriese.v14i01.4585

Downloads

Published

2025-11-28

How to Cite

Shafira, C. N., Mulyani, R., Salsabila, N., & M. Riswan. (2025). Pemetaan Visual Ketersediaan Sarana Kesehatan di Desa/Kelurahan per Provinsi di Indonesia Tahun 2024 Menggunakan Analisis Biplot. South East Asian Management Concern, 3(1), 1–5. https://doi.org/10.61761/seamac.3.1.1-5

Issue

Section

Articles